ANALISIS ABILITY TO PAY (ATP) DAN WILLINGNESS TO PAY (WTP) PENGGUNA JASA TRANSPORTASI LAUTRUTE WANCI-LASALIMU
DOI:
https://doi.org/10.5281/05qqqt88Keywords:
ATP, WTP, Transportasi Laut, konektivitasAbstract
Pemanfaatan transportasi laut untuk konektivitas antar daerah yang terjadi di Provinsi Sulawesi Tenggara dapat kita lihat pada kegiatan pergerakan manusia dan distribusi barang antara Kabupaten Buton dan Kabupaten Wakatobi, dimana kontribusi dari transportasi laut sangat besar keberadaannya mengingat jarak antara kedua daerah tersebut yang cukup jauh dan terpisah oleh lautan. Salah satu moda transportasi laut yang turut melayani kegiatan angkutan penumpang dan barang antara kedua daerah ini adalah MV. Mulia Kencana-99, kapal tersebut beroperasi dengan rute Wanci-Lasalimu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kemampuan dan keinginan membayar pengguna jasa terhadap tarif yang ditetapkan penyedia jasa transportasi laut tersebut. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan penyebaran kuisioner kepada pengguna jasa yang akan melakukan perjalanan dengan jasa transportasi laut tersebut dan dilaksanakan selama 1 (satu) bulan. Hasil penelitian diperoleh nilai ATP = Rp. 61.941, WTP = Rp. 66.833, dan tarif berlaku yang ditetapkan = Rp.105.000. Sehingga tarif berlaku yang ditetapkan oleh penyedia jasa lebih tinggi daripada kemampuan membayar pengguna jasa transportasi laut MV. Mulia Kencana-99. Sedangkan keinginan membayar pengguna jasa masih lebih rendah daripada tarif berlaku yang ditetapkan oleh penyedia jasa transportasi laut tersebut
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Rachmat Hidayat Dairi, Agus Saputra (Author)

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.